BOLINGGO.CO – Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Kamis, (6/6/2024), Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M Herindra, memapaparkan permohonan persetujuan penerimaan hibah Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) dari dan Keluar Negeri serta kesiapan pengiriman pasukan perdamaian dari TNI jika diberi mandat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Dalam Raker yang dipimpin oleh Ketua Komisi I DPR RI Meutya Viada Hafid di gedung Nusantara II Paripurna, Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024), Wamenhan pun menjelaskan Rencana dan Persiapan Pengiriman Pasukan Perdamaian TNI ke Gaza, Palestina.
Selanjutnya, Wamenhan pun merinci pemberian hibah senjata dan munisi dari Kemhan RI kepada Pasukan Khusus Angkatan Darat Kamboja, penerimaan hibah Delapan amunisi Meriam 76mm Oto Melara dari Brunei Darussalam, serta penerimaan hibah kapal Korvet eks Republic of Korea (ROK) Navy dari Korea Selatan.
Terkait hal tersebut, Wamenhan menyampaikan permohonan agar dapat disetujui Komisi I DPR RI. “Mohon kiranya dapat disetujui oleh Komisi I DPR RI,” ucap Herindra.
Selanjutnya, selain membahas persetujuan penerimaan hibah Alpalhankam dari luar negeri, Komisi I DPR juga mendengarkan penjelasan Panglima TNI mengenai rencana dan persiapan pengiriman pasukan penjaga perdamaian TNI ke Gaza Palestina.
Adapun rencana itu akan sangat didasarkan pada ada atau tidaknya permintaan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). (infopblk)
