banner 728x90
banner 728x90
News

Menkominfo: CEO Microsoft Segera Sambangi Indonesia

×

Menkominfo: CEO Microsoft Segera Sambangi Indonesia

Sebarkan artikel ini
Mentri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo)Budi Arie Setiadi (tengah), didampingi Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong (kiri), dan Wamenkominfo Nezar Patria (kanan). (Foto: Humas Kominfo)

BOLINGGO.CO – Chief Executive Officer (CEO) atau Direktur Utama Microsoft Satya Nadella dipastikan akan menyambangi Indonesia pada akhir April 2024 ini, menyusul kedatangan CEO Apple Tim Cook untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo.

“Setelah Apple (Tim Cook), akhir bulan ini, rencananya Satya Nadella (CEO) Microsoft akan menyambangi Indonesia,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (MEnkominfo), Budi Arie Setiadi di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, seperti yang dilansir Kamis (18/4/2024).

Budi Arie mengatakan, kedatangan Tim Cook dan pemimpin perusahaan teknologi global merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menarik investasi di bidang teknologi.

“Apple itu bagian dari bagaimana negara kita menarik investasi dan perhatian bagi ekosistem kemajuan teknologi ke depan,” ujarnya.

Menurut Menkominfo, pemerintah juga mengundang CEO Nvidia Jensen Huang agar dapat menjadikan Indonesia sebagai salah satu rantai pasokan global (global supply chain) sektor teknologi.

“Kita usahakan Jensen Huang Nvidia juga ikut ke sini. Semua big player TI (teknologi informasi) dunia ada di Indonesia. Ini mencakup industrinya juga,” tuturnya.

Baca Juga:  Calon Presiden Amerika Donald Trump di Tembak Saat Kampanye

Dia mengungkapkan, CEO Apple Tim Cook memberikan sambutan dan respons positif atas permintaan Indonesia untuk membangun pabrik pembuatan produk mereka di Indonesia.

Sebab, saat ini Indonesia hanya memproduksi dua komponen untuk produk-produk Apple, jauh dari yang telah dilakukan negara tetangga seperti Vietnam yang telah memproduksi hingga 72 komponen.

Selain itu, berdasarkan data Kementerian Perindustrian, Indonesia mengimpor produk Apple senilai US$2 miliar (sekitar Rp32.4 triliun) pada 2023 lalu.

“Pemerintah menyampaikan bahwa pasar (Indonesia) terbuka dan produk Apple banyak masuk di kita juga, jadi jangan impor begitu saja dong, harus ada nilai tambah di Indonesia,” kata Menkominfo Budi Arie.

Pemerintah juga akan menyiapkan pertemuan lebih lanjut antarkementerian dan lembaga untuk bisa mendorong investasi dan pengembagan manufaktur di Indonesia.

“Salah satu topik bahasan yang akan diangkat ialah terkait dengan kemungkinan pemberian insentif kepada Apple apabila resmi berinvestasi untuk membangun pabrik di Indonesia,” tutup Budi Arie Setiadi. (*)