PROBOLINGGO – Menjelang bulan puasa Ramadhan, Pemerintah Kabupaten melalui DKUPP Kabupaten Probolinggo bersama aparat keamanan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait melakukan monitoring harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar.
Tim gabungan mengawasi Pasar Patalan di Kecamatan Wonomerto dan Pasar Maron di Kecamatan Maron guna mengantisipasi lonjakan harga yang dapat meresahkan masyarakat.
Kepala DKUPP Kabupaten Probolinggo, Taufik Alami, mengungkapkan bahwa kegiatan rutin ini dilakukan setiap tahun untuk memastikan harga bahan pokok tetap stabil.
“Kegiatan rutin ini dilakukan setiap tahun agar tidak ada kenaikan harga ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan harga dinyatakan stabil. Untuk sidak hari ini telah kita temukan minyak goreng tidak sesuai takarannya,” ujarnya, Kamis (20/2/2025).
Taufik juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga stabilitas harga. “Mari kita sama-sama bergotong royong untuk menjaga stabilitas harga bahan kebutuhan pokok,” tambahnya.
Sementara itu, Kabid Perdagangan DKUPP Kabupaten Probolinggo, Mehdinsareza Wiriarsa, menjelaskan bahwa monitoring ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan serta stabilitas harga bahan pokok.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan menjamin stabilitas harga bahan kebutuhan pokok. Meskipun ada beberapa bahan pokok yang mengalami sedikit kenaikan harga,” katanya.
Lebih lanjut, Mehdinsareza menegaskan bahwa sidak dilakukan untuk mengurangi dampak kenaikan harga. “Dengan sidak yang kita lakukan ini dimaksudkan untuk memitigasi kenaikan itu agar nantinya tidak terdampak terlalu banyak,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan bahwa hasil monitoring ini akan dianalisis dan ditindaklanjuti. “Dan hasil sidak atau monitoring ini akan kami analisa dan ditindaklanjuti untuk mengatasi ketersediaan bahan pokok,” ungkapnya.
Dengan adanya pengawasan ini, diharapkan harga dan ketersediaan bahan pokok tetap terkendali sehingga masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang.