BOLINGGO.CO – Penjabat Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, telah memperkenalkan Klinik Hoax Pemerintah Kota Probolinggo. Tujuannya adalah untuk membantu masyarakat menghindari informasi bohong. Peluncuran ini berlangsung di Puri Manggala Bhakti Kantor Wali Kota Probolinggo, sekaligus dengan rapat koordinasi pengelolaan media sosial, Selasa (2/7/2024).
Sebagai Orang nomor satu di Kota Probolinggo, Nurkholis menyatakan bahwa melalui aplikasi ini, masyarakat akan ditingkatkan kecerdasan dan kritisnya dalam mengonsumsi informasi, sehingga bisa mengurangi dampak negatif dari penyebaran berita palsu.
“Saya sangat tertekan. Melalui aplikasi ini masyarakat akan lebih cerdas dan kritis dalam mengkonsumsi informasi, sehingga dapat mengurangi dampak buruk dari berita hoaks yang dapat menimbulkan kebingungan dan kebingungan di masyarakat,” ucapnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Aman Suryaman, mengatakan bahwa Klinik Hoaks memberikan bantuan yang signifikan bagi masyarakat untuk memverifikasi kebenaran informasi, terutama berita hoaks, dengan menyediakan sumber-sumber yang dapat dipercaya. Ini juga memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya memeriksa fakta sebelum menyebarkan informasi.
Selain memperkenalkan dan mempublikasikan Klinik Hoaks, pihaknya juga mengadakan pertemuan koordinasi dengan para pengelola media sosial dari berbagai perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan semangat dan kinerja para pengelola media sosial dalam menyampaikan informasi yang penting bagi masyarakat melalui platform-platform tersebut. *