banner 728x90
banner 728x90
Daerah

Tanda Wujud Syukur, Warga Paiton Gelar Tradisi Petik Laut dan Pameran UMKM

×

Tanda Wujud Syukur, Warga Paiton Gelar Tradisi Petik Laut dan Pameran UMKM

Sebarkan artikel ini
Gambar tradisi petik laut 2019 di Kabupaten Probolinggo. (Foto: Istimewa)

BOLINGGO.CO – Sebagai wujud terima kasih atas anugerah rizki dan perlindungan dari Tuhan, penduduk Dusun Pesisir Desa Sumberanyar Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo mengadakan acara tradisi petik laut, Sabtu (22/6/2024).

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Ashari sangat bersyukur karena kegiatan tersebut melibatkan banyak UMKM. Sehingga selain kegiatan budaya lokal juga untuk ekonomi masyarakat setempat.

“Alhamdulillah, kegiatan petik laut ini juga melibatkan banyak UMKM. Sehingga selain sebagai kegiatan budaya juga untuk perputaran ekonomi masyarakat. Pemkab Probolinggo akan terus memberikan support dan dorongan kepada masyarakat agar tradisi ini bisa terus dipertahankan dan dilestarikan,” ucapnya.

Sementara Kepala UPT Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paiton Bahrul Ulum Al Alam mengatakan bahwa acara tersebut dimeriahkan dengan pameran UMKM, pasar malam dan hiburan untuk rakyat.

“Petik laut ini dimulai dari tanggal 18 hingga 22 Juni 2024 yang dimeriahkan dengan pameran UMKM, pasar malam dan hiburan rakyat. Ada sekitar 20 kapal yang bersandar di TPI Paiton ikut berpartisipasi dalam pelepasan perahu ke laut,” kata Bahrul.

Baca Juga:  Tindak Lanjuti Usulan Pemkot, TRC Tanggap Bencana Jatim Tinjau Lapangan

Tradisi petik laut yang sudah menjadi bagian budaya masyarakat melibatkan seluruh elemen komunitas, terutama para nelayan yang mencari rezeki di laut setiap hari. Sebelum acara digelar, warga bergotong royong untuk menghias perahu-perahu yang akan digunakan dalam arak-arakan ke tengah laut untuk melepas bitek yang membawa kepala sapi, peralatan dapur, dan jajanan tradisional.

Acara ini dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo, Ahmad Hasyim Ashari, serta Camat Paiton, Imam Syafi’i, Kepala UPT Tempat Pelelangan Ikan Paiton Bahrul Ulum Al-Alam, dan pejabat dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. (*)