BANDAR LAMPUNG – Kasus perampokan di rumah Thomas Riska mulai menemui titik terang setelah salah satu pelaku berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
Abu Bakar (24), salah satu pelaku perampokan tersebut, telah ditangkap oleh kepolisian, sementara rekannya masih dalam pengejaran.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, mengonfirmasi bahwa penangkapan berlangsung pada Sabtu (29/3/2025) sekitar pukul 02.00 WIB.
“Dari rekaman CCTV dan pengakuan pelaku, diketahui bahwa para pelaku datang mengendarai sepeda motor dan masuk ke rumah korban. Saat itu, seorang petugas keamanan berusaha menghadang mereka, tetapi pelaku justru menyerangnya secara brutal dengan senjata tajam,” ujar Kombes Alfret.
Akibat serangan tersebut, petugas keamanan mengalami luka parah di kepala, leher, dan tangan. Ia sempat dilarikan ke RSUD Abdul Moeloek (RSUAM) Bandar Lampung untuk mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU, namun nyawanya tidak tertolong.
Selain itu, salah satu anggota keluarga Thomas Riska juga mengalami luka-luka dan saat ini masih menjalani perawatan medis.
Rekaman CCTV menunjukkan bahwa petugas keamanan sempat berbicara dengan pelaku sebelum akhirnya diserang secara brutal.
Setelah melumpuhkan petugas keamanan, para pelaku mencoba masuk ke dalam rumah dan berusaha mendobrak pintu kamar berkali-kali, namun gagal karena semua kamar dalam keadaan terkunci rapat.