banner 728x90
banner 728x90
Wisata

Festival Eksotika Bromo 2025, Perkenalkan Warisan Budaya Tengger ke Wisatawan

×

Festival Eksotika Bromo 2025, Perkenalkan Warisan Budaya Tengger ke Wisatawan

Sebarkan artikel ini
Lautan Pasir Gunung Bromo kembali menjadi panggung megah bagi perhelatan seni budaya bertajuk Eksotika Bromo 2025.

PROBOLINGGO,- Lautan Pasir Gunung Bromo kembali menjadi panggung megah bagi perhelatan seni budaya bertajuk Eksotika Bromo 2025, yang digelar pada Sabtu dan Minggu, 21–22 Juni 2025.

Dengan latar belakang megah Gunung Batok dan Kawah Bromo, festival ini menyuguhkan panorama budaya yang menyatu dengan alam, menciptakan suasana magis di tengah bentang alam Tengger yang memukau.

Mengusung tema “Merajut Harmoni Nusantara di Bumi Hila Hila” dan jargon “Semesta Dalam Nada, Alam Dalam Budaya”, Eksotika Bromo tahun ini menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara manusia dan alam melalui konsep “Ruwat Rawat Segoro Gunung”.

Konsep tersebut merupakan ajakan spiritual dan budaya untuk merenungi hubungan sakral antara manusia, laut, dan gunung dalam tradisi masyarakat Tengger.

“Saya apresiasi atas penyelenggaraan acara ini. Ia menyebut, Pagelaran Eksotika Bromo tahun ini dikemas dengan sangat keren dan kolosal, menghadirkan kolaborasi seniman yang luar biasa.” kata Bupati Probolinggo, Gus dr. Haris.

Baca Juga:  Ribuan Pengunjung Padati Bromo Sunset Music and Culture di Jembatan Kaca Seruni Point

Ia juga menegaskan bahwa momen ini merupakan kesempatan emas untuk memperkenalkan budaya Tengger ke khalayak luas, khususnya kepada para wisatawan domestik maupun mancanegara.

“Besar harapan kami, lewat festival ini wisatawan dapat mengenal lebih dekat budaya Tengger, terutama kisah-kisah leluhur yang kaya akan nilai spiritual dan kearifan lokal,” ujarnya.

Eksotika Bromo 2025 tak hanya menjadi wadah ekspresi seni, tapi juga ruang perjumpaan antara manusia, budaya, dan semesta.

Di antara debu pasir dan kabut pegunungan, denting gamelan dan alunan tembang tradisional seolah menyatu dengan desau angin, menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung.