PROBOLINGGO,- Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja menggelar Job Fair Inklusi 2025, pada Rabu (2/7/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah strategis Pemkot dalam menekan angka pengangguran, sekaligus memperluas akses kerja yang ramah bagi penyandang disabilitas.
Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, menegaskan komitmen pihaknya untuk terus menekan angka pengangguran secara signifikan.
“Kami berkomitmen, saya dan Ibu Wakil, untuk menurunkan sekitar 300 persen. Artinya apa? Artinya kita ingin menurunkan lebih kurang 1.000 orang dari biasanya yang hanya 200–300 saja,” tegasnya dalam sambutan pembukaan.
Wali Kota juga menekankan pendekatan inklusif yang diusung dalam job fair kali ini. Menurutnya, penyediaan lowongan untuk penyandang disabilitas menjadi wujud nyata inklusivitas dunia kerja di Kota Probolinggo.
“Job fair kali ini mengusung pendekatan inklusif. Yakni dengan membuka peluang kerja bagi penyandang disabilitas. Ini langkah penting untuk mewujudkan kota yang ramah bagi semua kalangan,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, dr. Amin juga meresmikan Kantor Sekretariat Unit Layanan Disabilitas (ULD) Ketenagakerjaan yang berada di bawah naungan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Probolinggo.
ULD ini diharapkan menjadi pusat layanan dan konsultasi ketenagakerjaan bagi penyandang disabilitas, sekaligus menjembatani dunia kerja dengan pencari kerja berkebutuhan khusus.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari para pencari kerja dan masyarakat umum. Selain membuka peluang kerja, job fair juga menyediakan layanan konsultasi, pelatihan keterampilan singkat, hingga pendampingan karier.
