BOLINGGO.CO – Gunung Semeru, salah satu destinasi favorit para pecinta alam, kini kembali dibuka untuk pendakian. Pengumuman ini disampaikan oleh Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Rudijanta Tjahja Nugraha, SHut Msc., melalui surat resmi dengan Nomor: PG.11/T.8/TU/KSA.5.1/B/12/2024.
Pembukaan jalur pendakian disetujui setelah mendapat peninjauan langsung dari Menteri Kehutanan dan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem.
Mulai 23 Desember 2024, jalur pendakian Gunung Semeru resmi dibuka, dengan batas maksimal pendakian hanya hingga Ranu Kumbolo. Kuota pendakian dibatasi hingga 200 orang per hari, dengan durasi perjalanan selama 2 hari 1 malam.
Prosedur Pemesanan Tiket
Tiket pendakian wajib dibeli secara online melalui situs resmi: bookingsemeru.bromotenggersemeru.org.
- Pemesanan harus dilakukan maksimal H-3 sebelum hari pendakian.
- Pembayaran tiket dilakukan secara online dan langsung disetorkan ke kas negara.
Pendaki wajib melapor (check-in) di Kantor Resort Ranupani antara pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Waktu keberangkatan menuju jalur pendakian dibatasi hingga pukul 15.00 WIB. Seluruh pendakian harus diselesaikan dan pendaki wajib melapor kembali (check-out) paling lambat pukul 16.00 WIB pada hari terakhir pendakian.
Tarif Pendakian dan Berkemah Gunung Semeru
Tarif resmi pendakian mengikuti Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2024. Berikut rincian biayanya:
Wisatawan Nusantara
2 hari kerja: Rp73.000
1 hari kerja + 1 hari libur: Rp83.000
2 hari libur: Rp93.000
Wisatawan Mancanegara
Hari kerja dan hari libur: Rp435.000
Tarif ini mencakup izin untuk mendaki dan berkemah hingga Ranu Kumbolo.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Kuota Terbatas
Dengan kuota hanya 200 pendaki per hari, calon pendaki disarankan memesan tiket lebih awal agar mendapatkan slot pendakian.
2. Ketepatan Waktu
Pendaki harus mematuhi jadwal check-in, keberangkatan, dan check-out yang telah ditentukan untuk kelancaran perjalanan.
3. Pembayaran Resmi
Semua pembayaran dilakukan secara online untuk mencegah pungutan liar dan memastikan dana masuk ke kas negara.
4. Patuhi Prosedur dan Regulasi
Pendaki wajib memahami aturan dan prosedur yang berlaku demi keselamatan serta menjaga kelestarian alam Gunung Semeru.
Detail lebih lanjut mengenai prosedur dan ketentuan pendakian dapat dipelajari saat pemesanan tiket secara online. Dengan pembukaan jalur pendakian ini, diharapkan para pendaki dapat menikmati keindahan Gunung Semeru sekaligus ikut menjaga kelestarian kawasan tersebut.
