PROBOLINGGO,- Kecelakaan maut terjadi di jalur pantura Probolinggo, tepatnya di Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, pada Jumat pagi (4/7/2025) sekitar pukul 07.00 WIB.
Seorang nenek berusia 67 tahun meninggal dunia setelah becak motor (bentor) yang ditumpanginya tertabrak bus Hino dengan nomor polisi N 7161 UF dari arah belakang.
Korban diketahui bernama SSR, warga Dusun Bibis, Desa Lemahkembar, Kecamatan Sumberasih. Ia duduk sebagai penumpang di becak motor yang dikendarai oleh Rejo, seorang warga setempat.
Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Kota, Aipda Muhammad Taufik Rahardian, kecelakaan bermula saat sebuah sepeda ontel tiba-tiba menyeberang dari arah selatan ke utara.
“Pengemudi bentor kaget spontan membanting kemudi ke arah kanan untuk menghindari tabrakan,” kata Aipda Muhammad Taufik Rahardian.
Namun naas, dari arah belakang melaju sebuah bus antarkota milik PO Tentrem. Bus yang dikemudikan Edi Susanto itu berada di lajur yang sama dan dalam kecepatan sedang. Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan tak dapat dihindari.
“Bentor tertabrak bagian belakangnya oleh bus, hingga menyebabkan penumpangnya terpental dan terlindas,” ujar Aipda Taufik saat dikonfirmasi.
Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan tubuh, dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya kemudian dibawa ke RSUD Tongas untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, baik sopir bus maupun pengemudi bentor telah diamankan ke Mapolres Probolinggo Kota guna dimintai keterangan. Kedua kendaraan juga telah disita sebagai barang bukti.