banner 728x90
Nasional

Jaga Natal dan Tahun Baru, Polri Kedepankan Paradigma Baru Operasi Lilin 2025

×

Jaga Natal dan Tahun Baru, Polri Kedepankan Paradigma Baru Operasi Lilin 2025

Sebarkan artikel ini
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko./ Foto: Divhumas Polri

JAKARTA,- Kepolisian Republik Indonesia menerapkan paradigma baru dalam pelaksanaan Operasi Lilin 2025. Pengamanan tidak hanya berfokus pada ketertiban, tetapi juga menjaga suasana sosial dan spiritual masyarakat.

Pendekatan ini menempatkan pelayanan publik sebagai prioritas utama. Polri ingin memastikan perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung aman, nyaman, dan khidmat.

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menyebut Operasi Lilin 2025 sebagai bentuk pelayanan menyeluruh kepada masyarakat.

Menurutnya, kehadiran Polri bukan sekadar mengatur lalu lintas atau keramaian. Polri juga bertugas menjaga ketenangan dan kekhusyukan umat dalam beribadah.

“Operasi Lilin 2025 adalah wujud kehadiran negara dalam menjaga momentum sosial dan spiritual masyarakat,” ujarnya, dikutip, Jumat (19/12/2025).

Baca Juga:  Pemerintah Resmikan Indeks Desa, Penanda Utama Kemajuan Desa

Ia menegaskan, pengamanan dirancang agar perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan aman, tertib, dan penuh makna.

Operasi Lilin 2025 mencakup tujuh dimensi pengamanan. Mulai dari ibadah keagamaan hingga aktivitas masyarakat.

Dimensi tersebut meliputi pengamanan mobilitas, pengendalian keramaian, stabilitas ekonomi, hingga antisipasi bencana.

Dalam pelaksanaannya, Polri mengedepankan pendekatan humanis dan kolaboratif. Sejumlah kementerian dan pemangku kepentingan turut dilibatkan.

Operasi Lilin 2025 akan digelar selama 20 hari. Pelaksanaan dimulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.

Fokus utama pengamanan diarahkan pada langkah preemtif dan preventif. Tujuannya menjaga keamanan publik secara menyeluruh selama libur akhir tahun.***