PASURUAN,- Kawasan Bromo Forest Area kini menjadi salah satu destinasi wisata alam yang tengah naik daun di wilayah Pasuruan.
Terletak di Kecamatan Tosari, sekitar 33 kilometer dari pusat Kota Pasuruan, lokasi ini menawarkan pengalaman alam yang memadukan rekreasi dan edukasi dalam satu tempat.
Berlokasi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Bromo Forest Area awalnya merupakan hutan milik Perhutani.
Namun, kawasan ini kemudian dikelola oleh Pemerintah Desa Baledono bekerja sama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), yang kemudian dikembangkan menjadi objek wisata alam terbuka.
Wahana Seru dan Spot Instagramable
Bromo Forest Area menyajikan berbagai wahana yang unik dan menarik untuk dicoba. Beberapa di antaranya adalah Air Bike (sepeda pancal di ketinggian), Air Balloon (replika balon udara), Pine Swing (ayunan di antara pohon pinus), dan Sky Bridge (jembatan gantung kayu).
Pengunjung yang ingin menikmati wahana tersebut perlu membeli tiket tambahan, karena tidak termasuk dalam harga tiket masuk utama. Tarif wahana bervariasi mulai dari Rp10.000, tergantung jenis permainan yang dipilih.
Tiket Masuk Terjangkau
Harga tiket masuk ke Bromo Forest Area cukup ramah di kantong. Wisatawan lokal cukup membayar Rp10.000, sementara turis mancanegara dikenakan tarif Rp20.000.
Dengan harga tersebut, pengunjung bisa menikmati suasana asri hutan serta menjelajahi beberapa taman tematik eksotis yang ada di dalamnya.
Edukasi Pertanian Organik
Tak hanya menawarkan keindahan alam dan wahana rekreasi, Bromo Forest Area juga menjadi tempat wisata edukatif. Pengunjung bisa merasakan langsung pengalaman berkebun dan memetik hasil tani sendiri.
Terdapat berbagai tanaman organik yang ditanam di area ini, seperti strawberry, ketela pohon, buncis, selada, hingga pakcoy. Aktivitas ini cocok bagi wisatawan yang ingin belajar lebih dekat tentang pertanian ramah lingkungan.
Dengan konsep wisata alam yang dikemas menarik dan sarat edukasi, Bromo Forest Area menjadi pilihan tepat bagi pengunjung Bromo yang ingin menikmati destinasi alternatif di Pasuruan.