PROBOLINGGO,- Kota Probolinggo digegerkan dengan dugaan percobaan penculikan terhadap seorang siswa SDN Kanigaran 6. Peristiwa yang terjadi pada Senin (8/9/2025) siang itu nyaris merenggut keselamatan seorang pelajar berinisial RF (13), warga Kecamatan Kanigaran.
Informasi terkait insiden ini pertama kali beredar luas di media sosial Facebook melalui akun bernama “Yp Lyky”, yang mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap aksi kejahatan jalanan.
Menurut keterangan RF, ia dihampiri oleh sekelompok orang tak dikenal saat melintas di pertigaan Jalan Wali Kota Gatot, tak jauh dari sekolahnya. Tiga pria berperawakan kurus yang mengendarai dua sepeda motor berusaha membujuk sekaligus menarik tangan RF agar ikut bersama mereka.
Namun, keberanian RF membuat rencana pelaku gagal. Ia spontan menggigit tangan salah satu pelaku hingga berhasil melepaskan diri dan berlari ke arah SMPN 7. Pelaku sempat membuntuti, tetapi berkat bantuan warga sekitar, mereka akhirnya kabur ke arah selatan.
“Ciri-cirinya kurus, pakai helm dan masker. Saya tidak kenal mereka,” ungkap RF saat dimintai keterangan.
Kepala SDN Kanigaran 6, Heru Suprianto, membenarkan adanya laporan dugaan percobaan penculikan tersebut. Ia menegaskan pihak sekolah langsung mengambil langkah pengamanan tambahan serta berkoordinasi dengan orang tua siswa.
“Kami sudah memanggil RF untuk memastikan kebenaran kejadian sekaligus mengecek kondisi keluarganya. Selain itu, kami juga mengimbau seluruh kepala sekolah di Kecamatan Kanigaran untuk meningkatkan kewaspadaan,” ujar Heru, Jumat (12/9/2025).
Kasus ini menjadi peringatan bagi orang tua dan sekolah agar lebih memperhatikan keamanan anak-anak, terutama saat perjalanan pulang dan pergi sekolah.