banner 728x90
banner 728x90
Nasional

Tunggu Saja! Harga BBM Bakal Naik, Imbas Konflik Antara Iran-Israel

×

Tunggu Saja! Harga BBM Bakal Naik, Imbas Konflik Antara Iran-Israel

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi tempat pengisian BBM./ Istimewa

JAKARTA,- Konflik berkepanjangan antara Iran dan Israel dinilai berpotensi mendorong kenaikan harga minyak dunia, memicu inflasi global, dan mengganggu stabilitas ekonomi nasional, termasuk harga BBM di Indonesia.

“Jika perang ini berlarut-larut tentu tren harga minyak dunia akan naik, karena sekitar 20 persen konsumsi minyak global didistribusikan melalui Selat Hormuz,” jelas Ekonom Indef, Eko Listiyanto, Senin (23/6/2025).

Selat Hormuz merupakan jalur vital distribusi energi global, dengan sekitar 15 juta barel minyak mentah per hari melintas setiap harinya.

Eko menilai, gangguan di kawasan tersebut akan mempersulit distribusi global, mendorong kenaikan harga barang, dan berujung pada lonjakan inflasi dunia.

Ia juga mengingatkan risiko terhadap APBN, terutama pada pos subsidi energi. “Namun per Jumat (20/6), risiko masih relatif terkendali karena asumsi makro harga minyak dalam APBN sebesar USD82 per barel. Sementara harga pasar global masih sekitar USD77 per barel,” ungkapnya.

Baca Juga:  PSSI Gandeng Indomaret, Jersey Resmi Timnas Indonesia Dijual dengan Harga Terjangkau

Sebagai langkah mitigasi, Eko menyarankan pemerintah meningkatkan efektivitas belanja negara. “Dengan itu, setidaknya dari sisi domestik masih ada permintaan yang besar, ekonomi bisa bertahan,” pungkasnya.

Dengan potensi dampak yang luas dari konflik Iran-Israel terhadap harga minyak dan stabilitas ekonomi global, pemerintah Indonesia perlu sigap dalam mengantisipasi gejolak tersebut.

Koordinasi lintas sektor, penguatan kebijakan fiskal, serta optimalisasi belanja negara menjadi kunci menjaga daya beli masyarakat dan ketahanan ekonomi nasional di tengah ketidakpastian global yang terus berlangsung.