PROBOLINGGO,- Pemerintah Kabupaten Probolinggo mengirim bantuan sosial kemanusiaan untuk warga yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Bantuan tersebut diberangkatkan langsung oleh Wakil Bupati Probolinggo Ra Fahmi Abdul Haq Zaini dari halaman kantor BPBD Kabupaten Probolinggo pada Kamis (4/12/2025).
Ratusan paket bantuan itu diangkut menggunakan armada truk dan berisi berbagai kebutuhan pokok bagi masyarakat yang saat ini masih membutuhkan dukungan setelah musibah melanda daerah mereka.
Wakil Bupati Probolinggo Ra Fahmi AHZ mengatakan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan bentuk solidaritas dari Pemerintah Kabupaten Probolinggo bersama sejumlah organisasi dan masyarakat.
“Bantuan sosial yang kami kirimkan ini adalah wujud kepedulian Pemkab Probolinggo bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan KPRI. Bantuan ini merupakan hasil kepedulian kolektif dari seluruh OPD dan masyarakat,” ujarnya.
Ra Fahmi berharap dukungan tersebut bisa memberikan sedikit keringanan bagi para korban bencana.
“Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Oemar Sjarief menegaskan bahwa pihaknya tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga memperkuat kesiapsiagaan bencana di wilayah Probolinggo.
“Kami tidak hanya fokus mengirim bantuan, tetapi juga meningkatkan kesiapsiagaan di daerah Kabupaten Probolinggo,” tegasnya.
Menurutnya, BPBD telah mengirim surat kepada seluruh kecamatan agar melakukan pengecekan rutin pada aliran sungai serta lokasi-lokasi rawan bencana.
“Langkah ini dilakukan agar potensi bahaya bisa terdeteksi sejak dini. Jika ada kondisi yang membahayakan, kami minta kecamatan segera melaporkan agar dapat ditangani secepatnya,” jelas Oemar.
Pengiriman bantuan ini menjadi bentuk nyata kepedulian masyarakat Kabupaten Probolinggo terhadap saudara sebangsa yang sedang menghadapi bencana di daerah lain. Pemerintah daerah memastikan dukungan serupa akan terus diberikan sesuai kebutuhan dan kondisi lapangan.***
