banner 728x90
Kabar Pro

Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai, 95 Persen Tilang Lewat ETLE

×

Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai, 95 Persen Tilang Lewat ETLE

Sebarkan artikel ini
Polres Probolinggo resmi memulai Operasi Zebra Semeru 2025./ Foto: Polres Probolinggo

PROBOLINGGO,- Polres Probolinggo resmi memulai Operasi Zebra Semeru 2025 lewat Apel Gelar Pasukan di Mapolres Probolinggo. Dipimpin Kapolres AKBP M. Wahyudin Latif, operasi ini fokus meningkatkan disiplin berlalu lintas dan menekan kecelakaan di Jawa Timur.

Kapolres menegaskan operasi ini adalah langkah serius menyelamatkan masyarakat. Data BPS dan Ditlantas Polda Jatim mencatat 22.815 kecelakaan terjadi sepanjang Januari-Oktober 2025, dengan 2.792 korban meninggal, 927 luka berat, dan 33.316 luka ringan.

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

“Apel gelar pasukan ini adalah bentuk kesiapan kolektif untuk menurunkan angka kecelakaan dan menyelamatkan nyawa masyarakat. Seluruh personel harus bekerja dengan penuh dedikasi dan tetap menjaga prinsip sebagai pelindung masyarakat,” tegas Kapolres, Senin (17/11/2025).

Ia juga mengingatkan seluruh jajaran agar menjauhi praktik tidak terpuji. “Tidak ada ruang bagi pungli, arogansi, dan penyalahgunaan kewenangan. Setiap personel harus menjadi teladan tertib berlalu lintas,” ujarnya.

Penindakan Didominasi ETLE

Tahun ini, Polres Probolinggo kembali mengedepankan teknologi dalam penindakan pelanggaran lalu lintas. Proporsinya pun tegas 95 persen pelanggaran akan ditindak melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE), sementara hanya 5 persen dilakukan melalui tilang manual.

Baca Juga:  Pemberantasan Rokok Ilegal, Pemkot Probolinggo Ajak Pedagang Kaki Lima Berperan Aktif

Langkah ini menurut Kapolres merupakan bagian dari reformasi pelayanan, untuk memastikan proses penegakan hukum lebih transparan, akuntabel, dan minim interaksi langsung yang berpotensi menimbulkan penyimpangan.

Empat Fokus Operasi Zebra Semeru 2025

Operasi Zebra Semeru 2025 dirancang menyasar empat prioritas utama:

  1. Meningkatkan budaya disiplin berlalu lintas, melalui sosialisasi masif di sekolah, kampus, dan komunitas masyarakat.
  2. Menekan pelanggaran yang berpotensi memicu kecelakaan, dengan fokus pada tujuh jenis pelanggaran prioritas.
  3. Membangun kepercayaan publik, melalui transparansi dan reformasi layanan kepolisian.
  4. Menjamin kesiapan lalu lintas menjelang Operasi Lilin 2025, mengingat meningkatnya mobilitas warga menjelang akhir tahun.

Dengan seluruh personel yang telah disiapkan, Kapolres optimistis operasi tahun ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap keselamatan berlalu lintas di wilayah Probolinggo.

Operasi Zebra Semeru 2025 akan berlangsung serentak di seluruh Jawa Timur dengan pola pengawasan dan penindakan yang lebih modern serta humanis.***