banner 728x90
banner 728x90
News

Kirab Kain Merah Putih 14,9 Km di Surabaya Pecahkan Rekor Dunia MURI

×

Kirab Kain Merah Putih 14,9 Km di Surabaya Pecahkan Rekor Dunia MURI

Sebarkan artikel ini
Kain Merah Putih sepanjang 14.905,5 meter, yang resmi tercatat sebagai Rekor Dunia MURI./ Istimewa

SURABAYA,- Perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (17/8/2025), berlangsung meriah dan mencatat sejarah baru.

Ribuan pelajar dan guru SMA, SMK, serta SLB se-Jawa Timur sukses menggelar Kirab Kain Merah Putih sepanjang 14.905,5 meter, yang resmi tercatat sebagai Rekor Dunia MURI.

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

Kirab melibatkan 1.573 guru dan 7.547 siswa, yang membentangkan kain merah putih di depan para tamu undangan dan sepanjang Jalan Gubernur Suryo selama sekitar 20 menit.

Prosesi ini semakin khidmat dengan lantunan suara merdu Brigita Marice Momotsan, siswi asal Papua Barat Daya dari SMA Immanuel Batu Malang.

Paduan suara kemudian mempersembahkan lagu-lagu kebangsaan dan daerah, termasuk “Bendera”, “Hari Kemerdekaan 17 Agustus”, dan “Lagu Papua”.

Tak hanya itu, ASN di Jawa Timur juga menggelar kirab serupa dengan membawa bendera merah putih di sepanjang jalan.

Baca Juga:  Luhut Katakan BBM Subsidi 17 Agustus Dibatasi, Begini Respons Airlangga

Puncak acara dimeriahkan dengan pelepasan balon dan pertunjukan kembang api yang disaksikan ribuan warga.

Atas capaian ini, MURI menyerahkan dua penghargaan rekor dunia kepada Gubernur Jawa Timur dan Kepala Dinas Pendidikan Jatim. Selain itu, gubernur juga memberikan 12 penghargaan khusus kepada kepala cabang dinas, kepala sekolah, guru, dan siswa berprestasi.

Senior Manager MURI, Triyono, menyebut kirab ini sebagai wujud nyata semangat kebersamaan.

“Kirab kain merah putih bukan hanya seremonial, tapi juga bukti cinta tanah air masyarakat Jawa Timur. Panjang kain yang dikirab mencerminkan tekad bangsa menjaga persatuan,” ujarnya.

Momentum bersejarah ini menegaskan bahwa peringatan HUT ke-80 RI di Jawa Timur tidak hanya meriah, tetapi juga meninggalkan jejak inspiratif bagi seluruh rakyat Indonesia.