BEKASI,- Sebanyak tujuh perjalanan kereta api (KA) dibatalkan setelah KA Purwojaya (KA 58F) relasi Gambir-Cilacap mengalami anjlok di wilayah Stasiun Kedunggedeh, Kabupaten Bekasi, Sabtu (25/10/2025).
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta pun menyampaikan permohonan maaf kepada para penumpang yang terdampak insiden tersebut.
“Akibat kejadian itu, sejumlah perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dan Commuter Line (CL) mengalami pembatalan serta pembatasan lintasan,” ujar Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, dalam keterangannya kepada wartawan.
Sebagai bentuk pelayanan dan tanggung jawab kepada pelanggan, KAI memberikan beberapa opsi penanganan bagi penumpang terdampak.
Penumpang KA 22 Argo Muria dapat dialihkan ke KA 30F Argo Anjasmoro yang diberangkatkan dari Stasiun Gambir, dengan pemberhentian luar biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara untuk melayani penumpang tambahan.
Penumpang yang memilih tidak dialihkan bisa memperoleh pengembalian bea tiket 100%, di luar biaya pemesanan.
Penumpang KA 26 Argo Merbabu juga diberikan pilihan untuk berpindah ke KA 20A Argo Muria yang beroperasi pada hari yang sama. Kereta tersebut akan berhenti luar biasa di Stasiun Karawang. Bagi yang tidak berkenan, refund penuh juga disediakan.
Ixfan menegaskan, langkah-langkah operasional ini diambil semata-mata untuk menjaga keselamatan dan kelancaran perjalanan kereta lainnya.
“KAI menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada pelanggan yang perjalanannya terganggu. Tim gabungan saat ini terus bekerja di lokasi untuk mempercepat proses evakuasi dan pemulihan jalur,” ujarnya.
KAI memastikan bahwa seluruh proses penanganan dilakukan sesuai prosedur dan dengan koordinasi intensif bersama pihak terkait. Selain itu, bagi perjalanan KA yang mengalami keterlambatan lebih dari satu jam, pihaknya akan memberikan service recovery sesuai ketentuan.
“Keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pelanggan adalah prioritas utama kami. Kami juga mengimbau calon penumpang untuk selalu memantau informasi terbaru melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, atau menghubungi Contact Center 121,” tutup Ixfan.***
