banner 728x90
Kabar Pro

Investor China Tertarik Kembangkan Industri Tembakau dan Wisata di Probolinggo

×

Investor China Tertarik Kembangkan Industri Tembakau dan Wisata di Probolinggo

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT)./ Foto: bolinggo.co

PROBOLINGGO,- Bupati Probolinggo, dr. Mohammad Haris, menerima kunjungan 10 investor asal China di ruang kerjanya, Senin (1/12/2025). Pertemuan ini membahas rencana survei dan rencana penanaman modal.

Dalam agenda tersebut, para investor menyampaikan ketertarikan untuk mengembangkan kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT). Selain itu, sektor pariwisata juga menjadi perhatian.

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

Salah satu lokasi yang diminati adalah kawasan wisata Ranu Segaran, Kecamatan Tiris. Area tersebut dianggap potensial untuk pengembangan wisata.

President Director PT Adhi Sun Fund, Mr. Qin Kebo, menyampaikan minat investasi di Kabupaten Probolinggo. Ia mengatakan.

“Area KIHT di Kabupaten Probolinggo sangat luas. Kami ingin mencoba melakukan investasi di KIHT dan berharap bisa mendirikan pabrik tembakau di Kabupaten Probolinggo.” ujarnya.

Dalam penyampaiannya, Qin juga melihat peluang integrasi sektor wisata dengan investasi industri. Menurutnya, hal tersebut akan memberi nilai tambah bagi daerah.

Baca Juga:  KPU Luncurkan Maskot Pilbup Probolinggo 2024

“KIHT sangat potensial, apalagi jika nantinya dapat dikembangkan bersamaan dengan sektor wisata,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa Kabupaten Probolinggo memiliki prospek jangka panjang. “Kami rasa ini tempat yang sangat cocok untuk berinvestasi. Setelah proyek awal, kami juga punya pandangan untuk investasi di sektor lain,” lanjutnya.

Sementara itu, Bupati Haris menyampaikan apresiasi atas ketertarikan investor. Ia berharap rencana ini memberikan dampak langsung bagi masyarakat.

“Investasi ini diharapkan membantu produksi tembakau kita, membantu petani dengan harga yang lebih baik dan mempercepat hilirisasi komoditas tembakau di Kabupaten Probolinggo,” ujar Gus Haris.

Bupati juga berharap investasi tersebut membuka peluang sektor lain di masa mendatang.

“Semoga ini menjadi pintu masuk bagi investasi di bidang industri, pariwisata, ketahanan pangan, dan sektor strategis lainnya,” tutupnya.***