banner 728x90
banner 728x90
Nasional

Bakal Lewat Probolinggo, Prabowo Ingin Kereta Cepat Whoosh Tembus Hingga Banyuwangi

×

Bakal Lewat Probolinggo, Prabowo Ingin Kereta Cepat Whoosh Tembus Hingga Banyuwangi

Sebarkan artikel ini
Kereta cepat Whoosh./ Foto: Kompas

JAKARTA,- Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keinginannya agar proyek kereta cepat Whoosh tidak berhenti di Surabaya saja. Ia menargetkan jalur kereta cepat tersebut bisa tersambung hingga Banyuwangi, ujung timur Pulau Jawa.

“Insyaallah, saya minta tak hanya Surabaya, Banyuwangi. Surabaya itu zaman dulu, sekarang Banyuwangi,” ujar Prabowo sambil tersenyum usai meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai rencana perluasan proyek Whoosh Jakarta–Bandung menuju Surabaya.

Tanggung Jawab Pemerintah

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo menegaskan bahwa seluruh urusan terkait proyek kereta cepat Whoosh merupakan tanggung jawab pemerintah pusat. Ia menekankan bahwa proyek transportasi publik seperti ini tidak seharusnya diukur hanya dari sisi untung atau rugi.

“Teknologi dan semua sarana itu tanggung jawab bersama, dan di ujungnya adalah tanggung jawab Presiden Republik Indonesia. Jadi saya sekarang tanggung jawab Whoosh,” tegasnya.

Menurut Prabowo, orientasi utama transportasi publik adalah kemanfaatannya untuk rakyat, bukan sekadar keuntungan finansial.

Baca Juga:  Dukung Sekolah Rakyat, Kementerian ATR/BPN Fokus Verifikasi Lahan dan Tata Ruang

“Whoosh itu, semua transportasi publik di seluruh dunia jangan dihitung untung-rugi. Yang dihitung adalah manfaatnya untuk rakyat. Itu namanya public service obligation,” ujar Prabowo menjelaskan.

Prabowo juga meminta masyarakat tidak perlu meributkan soal proyek Whoosh yang sempat menuai perdebatan. Ia menegaskan sudah mempelajari persoalannya dan memastikan tidak ada masalah berarti.

“Nggak usah khawatir, nggak usah ribut-ribut soal Whoosh. Saya sudah pelajari masalahnya. Tidak ada masalah. Saya tanggung jawab semuanya,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa pemerintah, termasuk PT KAI, tidak perlu khawatir terkait pembiayaan proyek ini. Fokus utama pemerintah, kata Prabowo, adalah melayani rakyat.

“Kita layani rakyat kita, nggak ada masalah itu. PT KAI juga nggak usah khawatir,” ujarnya.

Dengan rencana memperpanjang jalur hingga Banyuwangi, Presiden Prabowo menegaskan komitmennya untuk menghadirkan sistem transportasi modern yang terjangkau, efisien, dan menyeluruh di Pulau Jawa, dari barat hingga timur.***