banner 728x90
banner 728x90
Kabar Pro

Usai Viral, HP Warga Probolinggo yang Hilang di SPBU Triwung Dikembalikan oleh Emak-Emak

×

Usai Viral, HP Warga Probolinggo yang Hilang di SPBU Triwung Dikembalikan oleh Emak-Emak

Sebarkan artikel ini
Ponsel milik Ariel Valentino (30), warga Kelurahan Mayangan, yang sempat hilang saat mengisi BBM di SPBU Triwung, akhirnya dikembalikan./ bolinggo.co

PROBOLINGGO,- Ponsel milik Ariel Valentino (30), warga Kelurahan Mayangan, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo yang sempat hilang saat mengisi BBM di SPBU Triwung, Minggu (6/7/2025) siang, akhirnya dikembalikan.

Sebelumnya, kehilangan ponsel tersebut terjadi sekitar pukul 14.20 WIB. Dalam rekaman CCTV yang diunggah tim bolinggo.co ke media sosial, terlihat seorang emak-emak menemukan ponsel yang jatuh di area SPBU dan menyuruh anaknya yang masih di bawah umur untuk mengambilnya.

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

Perempuan paruh baya tersebut datang mengendarai sepeda motor Yamaha NMAX warna silver dengan pelat nomor N 4409 RE, yang dikendarai putrinya yang sebelumnya juga mengisi bahan bakar di SPBU tersebut.

Tak butuh waktu lama, Unggahan dari bolinggo.co cepat viral setelah keluarga korban juga ikut share postingan. Setelah itu, ada seseorang yang mengenali motor di unggahan itu dan memberikan kontak ponsel pemilik NMAX.

Baca Juga:  Mahasiswa KKN UINSA Gelar Workshop Bahaya Bahan Pangan di Sentong Probolinggo

Ariel mengonfirmasi bahwa ponselnya telah dikembalikan. Ia menyampaikan bahwa pihak keluarga penemu mengakui usai di telepon dan melihat unggahan tersebut di media sosial.

“Katanya, HP saya itu sempat mau dilindas mobil, makanya mereka ambil untuk diselamatkan. Yang bersangkutan juga sudah minta maaf, dan HP saya dikembalikan oleh ibunya,” kata Ariel saat di konfirmasi, Minggu sore (6/7/2025).

Ariel pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyebarkan informasi hingga ponselnya kembali.

“HP-nya sudah kembali dan masih hidup, masalah sudah selesai. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu,” ujarnya.

Kejadian ini menjadi bukti nyata bahwa publikasi cepat di media sosial dapat membantu menyelesaikan persoalan secara damai dan mendorong masyarakat untuk lebih peduli serta bertanggung jawab.