banner 728x90
banner 728x90
Kabar Pro

Probolinggo Dapat Kucuran Rp 40 Miliar untuk Preservasi Jalan Soekarno Hatta-Panglima Sudirman

×

Probolinggo Dapat Kucuran Rp 40 Miliar untuk Preservasi Jalan Soekarno Hatta-Panglima Sudirman

Sebarkan artikel ini
Dinas PUPR Perkim Kota Probolinggo menggelar sosialisasi proyek Preservasi Jalan Soekarno Hatta-Panglima Sudirman./ Kominfo

PROBOLINGGO,- Dinas PUPR Perkim Kota Probolinggo menggelar sosialisasi proyek Preservasi Jalan Soekarno Hatta-Panglima Sudirman, Kamis (10/10/2025).Proyek strategis ini merupakan realisasi reward dari Kementerian PUPR kepada Pemkot Probolinggo senilai Rp 40 miliar.

Kegiatan ini menjadi langkah awal pelaksanaan proyek yang akan berlangsung selama 99 hari kerja, terhitung mulai 24 September-31 Desember 2025. Proyek ini diharapkan menjadi solusi peningkatan kualitas infrastruktur jalan utama yang menghubungkan dua ruas vital di Kota Probolinggo.

Scrol Kebawah Untuk Baca
banner 728x90
ADVERTORIMENT

Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, menegaskan bahwa proyek ini bukan sekadar kegiatan fisik semata, melainkan bentuk nyata kepercayaan pemerintah pusat terhadap Kota Probolinggo.

“Ini bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi bentuk kepercayaan pusat terhadap kota kita. Jalan ini menjadi urat nadi mobilitas dan perekonomian. Mari kita kawal bersama agar pekerjaan ini selesai tepat waktu dan memberi manfaat besar bagi masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga:  Wujudkan Pilkada Damai, Pj Walikota Ajak LSM Probolinggo Dukung Netralitas ASN

Wali kota juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor agar proses preservasi berjalan lancar tanpa mengganggu aktivitas masyarakat.

“Kami ingin proses ini kolaboratif. Setiap instansi dan masyarakat punya peran penting. Dengan komunikasi dan koordinasi yang baik, kita pastikan proyek ini berjalan lancar, tidak mengganggu aktivitas warga, dan hasilnya bisa dinikmati bersama,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Aminuddin meminta dukungan dan sinergi dari berbagai pihak yang terkait dalam pelaksanaan proyek, mulai dari PLN, PUDAM, Satlantas, Dishub, DLH, provider telekomunikasi, camat, hingga masyarakat terdampak.

Ia mendorong agar semua pihak melakukan survei teknis lapangan secara matang, sehingga pekerjaan dapat berjalan optimal tanpa menimbulkan permasalahan baru di kemudian hari.

Melalui proyek preservasi ini, Pemkot Probolinggo berharap konektivitas kota semakin meningkat, mendukung kelancaran arus lalu lintas, serta memperkuat perekonomian masyarakat melalui infrastruktur jalan yang lebih layak dan aman.***